Sabtu, 31 Mei 2014

Al-Qodir

Bismillah...
Aku baru saja kembali dari rumah baru teman-temanku, mereka baru saja pindahan ke Bandung dari Jatinangor. Teringat beberapa bulan lalu saat Aku sendiri yang ditakdirkan kost di Bandung, dan semua teman-teman dari Jambi tinggal di asrama Jatinangor. Sungguh, aku merasa sendiri L, teringat beberapa peristiwa yang cukup “dramatis” (#lebaay) yang kualami saat awal-awal tinggal di Bandung. Tapi, itulah taqdir...
TAQDIR itu ketetapan dari Allah yang Maha Berkuasa (AL-QODIR)...
Yups temans, Aku akan bercerita tentang itu, kebetulan beberapa waktu lalu mendapatkannya dari Kajian Ma’rifatullah di Masjid Daarut Tauhid, yang disampaikan langsung oleh Aa’ Gym.
Setiap taqdir itu ada Jalan Taqdir...
Apa-apa yang telah Allah takdirkan untuk kita, sudah tercatat di Lauhul Mahfudz, namun itu semua ada jalannya. Misalnya seseorang meninggal karena sakit, sebenarnya meninggalnya seorang itu sudah takdir Allah, jalan taqdirnya adalah sakit. Begitu pula dengan jodoh, jodoh kita sudah ditetapkan (taqdir), dan tetap, jodoh-pun memiliki jalannya, yang dicintai belum tentu menjadi jodoh kita.
Semua yang terjadi (ditaqdirkan) bi iznillah...
Jadi memohonlah hanya pada-Nya... Jangan memohon kepada Makhluk...
Hati mana yang tidak digenggam Nya...
Tangan mana yang tidak digenggam Nya...
Taqdir bukan Urusan Kita,
Urusan Kita itu :
Mengolah hati agar selalu lurus (meluruskan niat), Menyempurnakan Ikhtiar, dan Tawakkal (memasrahkan diri hanya pada Allah).
Dan, setiap apa yang terjadi pada kita (Taqdir), ada Hikmahnya...
Bertafakurlah, berfikirlah lebih dalam, lihat dari berbagai sisi, mudah-mudahan kita menemukan hikmah terbaik J
Jagalah Perintah-perintah Allah, niscaya Ia akan menjaga...
Ya Allah, belenggulah hati ini agar senantiasa dekat dengan Mu...
Jangan biarkan ada yang mencuri hati ini jauh dari Engkau....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar