Sabtu, 26 Mei 2012

Yuk...Sadar Sampah

Bismillah..
26 Mei 2012...
Kampus orange ruamee buangeeet hari ini. Aku sudah berencana untuk tidak ke kampus, membayangkan kendaraan yang berjalan merayap di sepanjang jalan menuju kampus saja sudah membuatku malas untuk berangkat ke kampus...Apalagi membayangkan kalo hari ini adalah hari impian ku untuk wisuda... :D
Yupp...ini bicara masalah perasaan...teman..haha..
tapi...akhirnya aku harus ke kampus, dengan beberapa alasan yang ku anggap penting... :)

Sebenarnya bukan ini yang ingin kubagi...
Aku ingin bercerita tentang nasib area sekitar balairung UNJA...
Siang itu, usai sudah perhelatan akbar para wisudawan dan wisudawati,,,namun suasana kampus ku mengeruh...tak sama dengan senyum para wisudawan...
Aku yang melihatnya pun merasa tak nyaman...
Yah..kampus ku penuh sampah, semua berserakan dimana-mana...
Tak ada RASA tanggung jawab dari para pelakunya...

Aku teringat percakapan dengan istri dosen beberapa hari yang lalu,,,
Dia dulu pernah tinggal di Osaka- Jepang bersama anak-anaknya. Dan kini, anaknya masih memiliki kebiasaan yang sangat baik, setiap dia menghasilkan sampah, dia selalu menyimpannya di tas, yang nanti akan dibuang di rumahnya...
Benar,,,masyarakat Jepang memiliki kebiasaan yang sangat baik, mereka sangat bertanggung jawab sampah, sehingga negeri mereka bersih, susah sekali menemukan sampah disana. Mereka terbiasa membawa tempat sampah sendiri jika sedang merokok, dan terbiasa memasukkan sampah di dalam tas.

Kesadaran Masyarakat Jepang Terhadap Sampah
Pernah satu kali, saat aku sedang beristirahat di salah satu taman di Kyoto...
Aku duduk berhadapan dengan seorang nenek-nenek. Sambil menikmati makanan, aku sibuk memperhatikan nenek itu. Usianya mungkin sekitar 60 tahun, dia juga tampaknya sedang beristirahat di taman ini, ia duduk sambil meneguk air putih. Tanpa sengaja, air minumnya tumpah di lantai taman yang tersusun atas conblock...Satu hal yang membuatku berdecak kagum, nenek itu mengambil tissue, dan mengelap lantai taman, Subhanallah :)

Aku jadi membayangkan, jika sikap kita semua seperti itu, mungkin kita akan bisa membantu pemeliharaan kebersihan serta keindahan negeri kita..Tak akan ada, keadaan sekitar balairung yang penuh sampah, karena setiap orang bertanggung jawab atas sampah nya...
Aku hanya bisa memulai nya dari diri sendiri...
Dan, berharap suatu saat nanti kita bisa menyadari nya :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar